Salah satu cara menghitung angsuran KPR adalah dengan metode bunga Fixed. Seperti yang kita ketahui bahwa dalam perhitungan angsuran KPR ada beberapa metode yang bisa kita gunakan.
Salah satu metode dalam Cara menghitung bunga tersebut adalah bunga Fixed dimana bunga Fixed ini merupakan pengembangan dari bunga Anuitas.
Bahkan rumus Excel yang digunakanpun akan tetap sama dengan rumus Excel yang digunakan pada bunga Anuitas.
Rumus Excel Bunga Fixed Untuk Menghitung Angsuran KPR
Seperti yang disebutkan diatas bahwa untuk cara menghitung angsuran KPR dengan menggunakan metode bunga Fixed rumusnya akan sama dengan bunga Anuitas.
Menghitung angsuran KPR dalam Excel ini tentu akan sangat mudah kita lakukan karena memang rumusnya sudah disediakan.
Bunga Fixed adalah metode perhitungan bunga pada angsuran dengan jumlah angsuran yang akan tetap setiap periodenya.
Ini tentu sangat mirip dengan fungsi dari bunga Anuitas karena memang bunga Fixed ini merupakan pengembangan dari bunga Anuitas seperti yang disebutkan diatas.
Perbedaan yang paling mendasar antara bunga Anuitas dan bunga Fixed terletak pada suku bunganya.
Pada bunga Fixed biasanya akan ditetapkan suku bunga tetap pada periode awal dengan batasan tertentu.
Baca Juga : Bunga Anuitas – Menghitung Bunga Dari Sisa Pokok Pinjaman Dalam Excel
Misalnya bunga KPR untuk 2 tahun pertama adalah 8% dan untuk tahun selanjutnya akan ditentukan secara floating atau mengikuti suku bunga yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.
Untuk contoh menghitung angsuran KPR dengan menggunakan metode bunga Fixed dalam Excel silahkan perhatikan gambar berikut ini :
Dalam contoh tersebut sudah ada perhitungan angsuran KPR serta lainnya terkait dengan KPR rumah.
Adapun data – data Kredit KPR yang akan digunakan adalah sebagai berikut :
Harga Rumah : 500.000.000
Jangka Waktu : 5 Tahun
Bunga Fixed : 8% untuk 2 Tahun Pertama
Uang Muka : 10%
Untuk rumus Excel yang digunakan mari kita bahas satu persatu mulai dari perhitungan uang muka atau DP.
1. Rumus Excel Menghitung Uang Muka KPR
Untuk yang pertama mari kita hitung jumlah Uang Muka KPR yang harus dibayarkan sebelum pengajuan KPR.
Uang Muka ini akan mengalikan persentase Uang Muka dengan harga beli rumah yang sudah kita sepakati.
Adapun rumus Excel untuk menghitung uang muka pada contoh diatas adalah sebagai berikut :
=D4*10%
Berdasarkan data KPR diatas maka jumlah uang muka atau DP KPR yang harus dibayarkan adalah sebesar 50.000.000
2. Rumus Excel Menghitung Plafon KPR
Selanjutnya yang kedua kita akan menghitung jumlah Plafon KPR yang akan kita ajukan ke Bank.
Plafon KPR ini merupakan harga beli rumah setelah dikurangi dengan jumlah uang muka yang sudah kita hitung pada pembahasan diatas.
Adapun rumus Excel yang digunakan untuk menghitung Plafon KPR pada contoh diatas adalah sebagai berikut :
=D4–D5
Dari rumus Excel diatas terlihat bahwa jumlah Plafon KPR yang akan kita jukan ke Bank adalah sebesar 450.000.000
3. Rumus Angsuran KPR Bunga Fixed Tahun Pertama
Pada metode bunga Fixed rumua menghitung angsuran KPR per bulan akan berbeda setiap kali ada perubahan bunga.
Pada contoh diatas suku bunga Fixed yang ditetapkan adalah sebesar 8% untuk 2 Tahun pertama.
Dengan ketentuan tersebut maka rumus menghitung angsuran KPR bunga Fixed utnuk tahun pertama dan kedua akan sama saja.
Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung angsuran KPR bunga Fixed diatas adalah sebagai berikut :
=PMT(B12/12,$D$7*12,-$D$6)
Dengan menggunakan rumus Excel diatas maka angsuran KPR dengan metode bunga Fixed untuk tahun pertama dan kedua adalah 9.124.377.
Seperti yang terlihat diatas bahwa rumus Excel yang digunakan untuk menghitung angsuran KPR per bulan pada metode bunga Fixed adalah rumus PMT.
Jika belum memahami cara penggunaan dari rumus PMT silahkan buka dan pelajari dalam kategori Fungsi Keuangan.
4. Rumus Angsuran KPR Bunga Fixed Tahun Ketiga dan Seterusnya
Bagian terpenting pada metode bunga Fixed adalah pada saat adanya perubahan suku bunga.
Pada contoh diatas suku bunga Fixed ditetapkan 8% untuk 2 Tahun pertama saja sehingga untuk tahun selanjutnya berubah menjadi 10%.
Pada Tahun ketiga atau pada saat suku bunga berubah maka rumus PMT untuk menghitung angsuran KPR-pun harus kita ubah.
Angka yang harus kita ketahui adalah jumlah sisa pokok pinjaman pada Tahun yang kedua.
Karena angka sisa pinjaman pokok tersebutlah yang harus kita kalikan dengan persentase bunga untuk mendapatkan angsuran KPR.
Lalu darimana angka sisa pinjaman pokok tersebut kita dapatkan ?
Salah satu cara untuk mendapatkan angka sisa pokok pinjaman setiap Tahun adalah membuat Tabel Angsuran Kredit.
Angka – angka sisa pokok pinjaman diatas juga saya dapatkan dari Tabel Angsuran KPR Bunga Fixed yang telah dibuat sebelumnya.
Baca Juga : Tabel Angsuran KPR Excel Menggunakan Metode Bunga Fixed 10 Tahun dan 20 Tahun
Setelah angka sisa pokok pinjaman berhasi kita hitung selanjutnya mari kita buat rumus Excel untuk menghitung angsuran KPR-nya.
Adapun rumus Excel yang digunakan untuk menghitung angsuran KPR bunga Fixed Tahun yang ketiga dan seterusnya adalah sebagai berikut :
=PMT(B14/12,3*12,-$C$13)
Dengan rumus tersebut maka secara otomatis jumlah angsuran KPR akan muncul yaitu sebesar 9.395.409
Jika seandainya ada perubahan bunga ditahun yang ke-4 maka pada tahun yang keempat tersebut kita harus ubah rumusnya seperti yang sudah dijelaskan diatas.
5. Contoh File KPR Bunga Fixed
Untuk mempermudah memahami rumus Excel yang digunakan untuk menghitung angsuran KPR bunga Fixed silahkan ambil contoh filenya.
Itulah pembahasan kita kali ini tentang rumus bunga Fixed untuk menghitung angsuran KPR dalam Excel dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.