Menghitung Selisih Jam Untuk Dasar Perhitungan Lembur Dalam Excel

Jika menghitung lembur dalam Excel tentu secara otomatis akan muncul selisih jam. Karena memang dalam cara menghitung lembur dasarnya adalah selisih jam masuk dengan jam pulang bekerja.

Dengan kata lain sebelum menghitung lembur kita harus menghitung selisih jamnya terlebih dahulu.

Selanjutnya selisih jam tersebut kita akan masukan kedalam kelipatan lembur sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Negara Kita.

Menghitung Selisih Jam Untuk Dasar Penghitungan Lembur

Perhitungan lembur dalam Excel akan tetap mengikuti pedoman serta aturan – aturan terkait dengan lembur yang berlaku.

Selanjutnya selain pedoman atau aturan kita juga harus menentukan Format Excel apa yang akan digunakan.

Karena dalam cara menghitung selisih jam ada dua format yang bisa ditampilkan.

Format yang pertama hasil selisih jam bisa ditampilkan dalam bentuk format waktu dan yang kedua hasil selisih jam akan ditampilkan dalam bentuk format angka.

Khusus untuk menghitung lembur selisih jam tersebut harus ditampilkan kedalam bentuk angka atau number.

Baca Juga : Cara menghitung Selisih Jam Kedalam Format Waktu dan Angka di Excel

Selanjutnya untuk pembahasan perhitungan lembur dalam Excel akan kita bagi menjadi dua bagian.

Pembahasan yang pertama adalah perhitungan lembur untuk hari biasa dan yang kedua perhitungan lembur untuk hari libur.

1. Cara Menghitung Lembur Untuk Hari Biasa

Pembahasan yang pertama kita akan menghitung lembur untuk hari biasa atau lembur bukan hari libur.

Ketetapan yang berlaku untuk lembur hari biasa ini adalah sebagai berikut :

  • 1 jam pertama dikalikan dengan 1,5
  • Jam ke-2, ke-3 dan selanjutnya dikalikan dengan 2

Ketetapan tersebut diatas akan kita masukan kedalam perhitungan lembur sesuai dengan jamnya.

Untuk contoh menghitung lembur di Excel hari biasa silahkan perhatikan gambar berikut ini :

Selisih Jam Untuk Perhitungan Lembur Excel - JurnalExcel.com

Dalam contoh tersebut sudah kita hitung selisih jam dan dimasukan kedalam perhitungan lembur sesuai dengan kelipatannya.

Untuk lembur hari biasa atau bukan hari libur ada dua kelipatan yang digunakan sesuai dengan penjelasan diatas.

Tapi sebelum itu mari kita lihat rumus yang digunakan untuk menghitung Jumlah jam dalam Cell C4 dan rumusnya adalah sebagai berikut :

=(B4A4)*24-1

Rumus tersebut akan menghitung seluruh jumlah jam bekerja dalam 1 hari termasuk jam lemburnya.

Angka 1 pada rumus diatas merupakan jam istirahat dan jika istirahatnya lebih dari 1 jam silahkan ubah angka 1 tersebut.

Rumus yang kedua untuk menghitung Jam Lembur pada Cell D4 dan rumusnya adalah sebagai berikut :

=IF(C4>8;C4-8;0)

Rumus ini akan menghitung jumlah jam lembur jika memang total jam kerja melebihi jam kerja 1 hari.   

Selanjutnya rumus penghitungan lembur Excel untuk kelipatan 1,5 pada Cell E4 adalah sebagai berikut :

=IF(D4>=1;1;D4)

Selanjutnya silahkan copy dan pastekan rumus lembur Excel tersebut sampai dengan Cell E6.

Selanjutnya rumus lembur untuk kelipatan 2 pada Cell F4 adalah sebagai berikut :

=D4E4

Selanjutnya rumus yang terakhir untuk menghitung total jam lembur pada Cell I4 adalah sebagai berikut :

=(E4*$E$3)+(F4*$F$3)+(G4*$G$3)+(H4*$H$3)

Dengan rumus tersebut secara otomatis total jam lembur dalam 1 hari akan muncul.

Setelah seluruh jumlah jam lembur ditambahkan silahkan kalikan dengan upah lembur per hari untuk menjadi jumlah rupiah dari lembur tersebut.

2. Cara Menghitung Lembur Untuk Hari Libur

Selanjutnya pembahasan yang kedua kita akan menghitung lembur untuk hari libur sesuai dengan jumlah selisih jamnya.

Dasar perhitungan lembur untuk hari libur ini diambil berdasarkan ketetapan berikut ini :

  • 7 Jam pertama dikalikan dengan 2
  • 1 Jam berikutnya ( jam ke-8 ) dikalikan dengan 3
  • Jam ke-9, ke-10 dan selanjutnya dikalikan dengan 4

Dari dasar perhitungan lembur diatas perbedaan dengan hari biasanya hanya pada kelipatan 1,5 saja.

Dimana pada lembur hari libur ini tidak terdapat kelipatan 1,5 melainkan langsung ke kelipatan 2.

Berdasarkan ketetapan lembur diatas selanjutnya mari kita hitung jumlah jam lemburnya dengan menggunakan rumus didalam Microsoft Excel.

Untuk contohnya silahkan perhatikan gambar berikut ini :

Selisih Jam Untuk Perhitungan Lembur Hari Libur Dalam Excel - JurnalExcel.com

Dalam contoh gambar tersebut sudah kita buat format form lemburnya sesuai dengan pembahasan yang pertama.

Rumus kolom C untuk menghitung jumlah selisih jam sama dengan rumus yang digunakan pada kolom C di pembahasan yang pertama.

Selanjutnya untuk kolom D atau menghitung jam lembur silahkan samakan dengan rumus pada kolom D karena pada hari libur jumlah jam otomatis merupakan jumlah jam lembur.

Rumus untuk kolom E atau kolom kelipatan 1,5 pada pembahasan yang kedua ini silahkan kosongkan saja.

Karena seperti yang disebutkan diatas bahwa pada lembur hari libur tidak ada kelipatan 1,5 karena langsung dikalikan dengan kelipatan 2.

Rumus untuk kolom F atau kelipatan 2 pada perhitungan lembur hari libur Cell F4 adalah sebagai berikut :

=IF(D4>=7;7;D4)

Dengan rumus perhitungan lembur dalam Excel diatas hasilnya adalah jika jam lembur lebih dari 7 jam maka hasil yang akan muncul hanya angka 7 saja.

Sedangkan jika jam lembur kurang dari 7 jam maka jam yang akan muncul pada Cell ini adalah jumlah jam lembur tersebut.

Misalnya jika jumlah jam lemburnya adalah 8 maka yang muncul adalah 7 sedangkan jika jam lemburnya adalah 5 maka jam yang akan muncul adalah 5.

Selanjutnya rumus untuk kolom G atau kelipatan 3 pada perhitungan lembur hari libur Cell G4 adalah sebagai berikut :

=IF(D4>=8;1;D4F4)

Dengan rumus perhitungan lembur dalam Excel kelipatan 3 diatas hasil yang akan muncul adalah jika jam lembur lebih besar atau sama dengan 8 maka angka yang akan muncul adalah 1.

Sedangkan jika jam lembur kurang dari 8 maka jam yang akan muncul adalah selisih dari jumlah jam lembur dengan angka yang ditampilkan pada kolom F atau kolom kelipatan 2.

Misalnya jika jumlah jam lembur adalah 9 maka pada kolom ini yang muncul adalah 1 sedangkan jika jam lemburnya adalah 7,5 maka yang muncul pada kolom ini adalah 0,5.

Selanjutnya rumus untuk kolom H atau kelipatan 4 pada perhitungan lembur hari libur Cell H4 adalah sebagai berikut :

=D4F4G4

Rumus perhitungan lembur kelipatan 4 diatas sangat mudah karena hanya akan menampilkan selisih dari jam lembur dengan angka yang ditampilkan pada kelipatan 2 dan 3 saja.

Karena sesuai dengan penjelasan diatas bahwa sisa dari 7 jam pertama serta 1 jam selanjutnya akan dikalikan dengan kelipatan 4.

Untuk rumus Excel menghitung jumlah jam lembur pada kolom I sama dengan rumus yang digunakan pada pembahasan yang pertama.

Setelah seluruh jam lembur dihitung perharinya maka langkah selanjutnya adalah mengalikan angka jumlah jam lembur tersebut dengan angka lembur perharinya.

Dengan rumus tersebut maka akan muncul berapa total rupiah lembur yang akan dibayarkan oleh perusahaan sesuai dengan jumlah jam yang sudah kita hitung diatas.

Dari penjelasan diatas mungkin akan ada yang bertanya, bagaimana jika jam lembur hari biasa dan hari libur diatas digabungkan dalam Cell yang sama ?

Baca Juga : Cara Menghitung Lembur Berdasarkan Absensi Dengan Rumus IF dan AND Dalam Excel

Tidak perlu bingung karena saya sudah membuatkan pembahasannya pada artikel sebelumnya dan silahkan untuk dipelajari.

Itulah pembahasan kita kali ini tentang menghitung selisih jam untuk dasar perhitungan lembur dalam Excel dan semoga bermanfaat untuk semua pembaca.